COREL DRAW

COREL DRAW

Pengertian Corel Draw X3

Corel Draw adalah editor grafik vektor yang dibuat oleh Corel, sebuah perusahaan perangkat lunak yang bermarkas di Ottawa, Kanada. Versi terakhirnya versi 15 yang dinamai X5 dirilis pada tanggal 23 Februari 2008. Corel Draw pada awalnya dikembangkan untuk dijalankan pada sistem operasi Windows 2000 dan yang lebih baru. Versi Corel Draw untuk Linux dan Mac OS pernah dikembangkan, tetapi dihentikan karena tingkat penjualannya rendah. Versi CorelDRAW X5 memiliki tampilan baru serta beberapa aplikasi baru yang tidak ada pada CorelDRAW versi sebelumnya. Beberapa aplikasi terbaru yang ada, di antaranya Quick Start, Table, Smart Drawing Tool, Save as Template, dan lain sebagainya.

Seperti halnya program olah grafis lainnya seperti Photoshop atau Illustrator, Coreldraw juga menyediakan fasilitas layer yang sangat berguna dalam penataan objek-objek. Meskipun penggunaan layer pada Coreldraw tidak “seenak” seperti pada Photoshop atau Illustrator, tapi fungsi dan manfaatnya tetap sama.

Pertama, kita akan mengingat lagi definisi-definisi yang berhubungan dengan layer dan mempelajari menu-menu layer pada Coreldraw.

• Layer               : Suatu lembar transparan dimana kita menempatkan objek ketika menggambar. Jika kita menggambar pada suatu halaman (page), maka satu page dapat terdiri dari lebih satu layer. Kita juga dapat mengatur posisi (urutan) layer-layer pada suatu halaman.

• Master layer    : layer yang terdapat dalam master page yang objek-objek yang terdapat didalamnya juga akan muncul pada setiap halaman. Master layer ini sangat berguna bila kita ingin suatu objek berada (ditampilkan) pada setiap halaman, misalnya sebagai header. Suatu master page dapat memiliki lebih dari satu master layer. Master layer yang kita buat akan secara otomatis berpindah ke master page.

 

LEMBAR KERJA PADA CORELDRAW

Sebelum Anda membuat desain kemasan produk dengan program CorelDRAW X3, ada baiknya mengenal lebih dalam lembar kerja dari program ini. Untuk membuka program ini, aktifkan komputer Anda hingga muncul tampilan Desktop. Setelah itu klik Start > Programs > CorelDRAW X3.

Apabila program CorelDRAW X3 aktif, maka pada layar akan tampil kotak dialog Welcome Screen, kemudian dalam kotak dialog tersebut pilihlah New, yang artinya lembar kerja baru.

Tampilan berikutnya adalah lembar kerja CorelDRAW X3, di mana tempat ini digunakan untuk memproduksi desain. Dalam lembarkerja terdapat bagian-bagian penting yang diklasifikasikan menurut fungsinya.

Keterangan:

1. Title Bar, area ini untuk menampilkan judul dari dokumen yang tampil pada lembar kerja.
2. Menu Bar, bagian yang bersisi menu-menu yang digunakan untuk mengoperasikan program.
3. Toolbar (Standard), berisi tools untuk perintah standar program seperti menyimpan, membuka dokumen, mencetak dokumen, atau menggandakan dokumen.
4.  Property Bar, berisi tombol-tombol perintah tambahan yang tidak ditemukan dalam Toolbar (standard) juga mempunyai fungsi tertentu, yakni memberikan petunjuk sehingga memudahkan saat Anda mendesain.
5. Toolbox, berisi berbagai tool yang digunakan untuk mendesain objek.
6. Document Navigator, informasi atau petunjuk halaman kerja yang sedang aktif.
7. Docker, jendela yang berisi perangkat tool khusus atau untuk menjalankan pengaturan.
8. Color Pallete, berisi beberapa perintah untuk memilih warna ketika mewarnai objek.
9. Ruler, yaitu penggaris sebagai alat ukur panjang dan lebar sebuah objek.
10. Lembar Kerja, yaitu halaman untuk mengerjakan desain objek.

PEMBUATAN DESAIN GRAFIS DENGAN COREL DRAW

Mengenal Lembar Grafis Corel Draw

Untuk membuat sebuah lembar grafis baru maka klik new pada icon seperti pada gambar di atas. Sehingga muncul tampilan window yang tampak di bawah ini.

Tampilan seperti pada gambar di atas adalah lembar kerja grafis Corel Draw. Kita akan mengolah garis, bentuk, dan warna pada lembar ini.

            Setelah mempelajari semua menu dan tools yang ada pada Corel Draw, selanjutnya tinggal menerapkan apa yang telahdipelajari dalam pembuatan gambar atau desain di dalam lembar kerja grafis.

A.    Membuat Objek Dengan Desain Grafis

Dengan menggunakan toolbox yang berada di sebelah kiri lembar kerja akan mempermudah ketika membuat objek, sehingga menjadi cepat dan efektif. Sedangkan menu standar hanya di gunakan pada saat tertentu saja.

·         pick tool                            : untuk memilih objek

·         Shape tool                         : untuk memodifikasi objek

·         Zoom tool                         : untuk memperbesar/memperkecil tampilan objek

·         Bezier tool                         : untuk membuat garis

·         Rectangle tool                   : untuk membuat persegi empat

·         Ellipse tool                        : untuk membuat ellipse, lingkaran

·         Polygon tool                      : untuk membuat segi banyak beraturan

·         Callout tool                       : untuk membuat callout

·         Text tool                            : untuk menyisipkan/ membuat teks

·         Interactive drop tool         : untuk membuat interaktif bayangan

·         Eyedropper tool                : untuk mengambil kompposisi warna di drawing windows

·         Outline                              : untuk membuat/ mengubah ukuran garis outline

·         Fill tool                              : untuk memberi warna pada objek

·         Interactive fill tool                        : untuk member interaksi warna

B.     Menggunakan Freehand Tool

Dengan freehand tool dapat dibuat garis lurus (freehand tool), garis kurva (Bezier tool), garis artistic (artistic tool), garis lengku ng lebih dari satu titik (pen tool), dan garis banyak (polyline).

Ø  Membuat Garis

Untuk membuat garis menggunakan freehand tool, berikut langkah-langkahnya :

1.      Klik freehand tool

2.      Tempatkan pointer ke lembar kerja sampai berubah menjadi tanda silang

3.      Klik di tempat yang dituju sebagai titik akhir

4.      Pindahkan pointer ke tempat yang dituju sebagai titik akhir

5.      Klik, akan terbentuk garis dari klik awal sampai klik akhir

6.      Klik width line untuk mengubah ketebalan garis

7.      Kllik Arrowhead line untuk member panah pada garis yang dibuat

Ø  Membuat Garis Lebih Dari Satu

Untuk membuat garis yang lebih dari satu juga dapat di lakukan dengan Freehand tool, namun harus diperlukan kesabaran dan ketelitian. Selain menggunakan Freehand tool, ada Bezier tool yang dapat digunakan untuk membuat garis. Untuk mebuat garis yang lebih dari satu dapat menggunakan Bezier tool. Berikut langkah-langkahnya :

1.      Klik Bezier tool

2.      Tempatkan pointer di lembar kerja sampai berubah menjadi tanda silang

3.      Klik di tempat tertentu, pindahkan ke tempat lain, klik dan node bulat hitam

4.      Klik sekali lagi, pindahkan ke tempat lain dan klik dan seterusnya

Ø  Membuat Garis artistic

Coreldraw memiliki keunggulan dalam membuat gambar dengan proses yang sanngat mudah. Salah satunya yaitu membuat gaaris artistic. Untuk membuatnya klik flyout artistic tool. Dalam artistic media tool ada 5 jenis yang bisa dilakukan, yaitu

a.       Preset, garis menampilkan garis-garis tebal tipis sehingga garis tampil artistic

b.      Brush, digunakan untuk membuat gambar artistic dengan pola yang disediakan, seperti sapuan kuas atau potongan-potongan kertas yang menarik

c.       Sprayer, digunakan untuk menampilkan hasil cetakan gambar seperti cat semprot

d.      Pressure, digunakan untuk menggambar pressure seperti tali atau rambut yang tampak artistic dengan ukuran tertentu, seperti kaligrafi, hanya saja ukurannya kecil

Ø  Membuat Kurva

Untuk membuat kurva dapat menggunakan flyout dari freehand tool. Klik tombol freehand tool, pilih flyout 3 point curve. Berikut langkah-langkahnya :

1.      Klik 3 point curve tool

2.      Tempatkan pointer di lenbar kerja

3.      Klik di satu tempat (titik A)

4.      Drag (klik, jangan di lepas, bawa ke tempat lain) ke titik B

5.      Geser pointer ke tengah titik C

6.      Bawa ke atas titik garis dan klik sekali (ke titik D) lalu lepaskan

Ø  Membuat Kurva Lebih Dari Satu Kali

Untuk membuat kurva yang lebih dari satu kali, misalnya dalam bentuk gelombang jika menggunakan curve maka agak rumit, sehingga di perlukan cara lain. Cara yang lebih mudah dan cepat, yaitu menggunakan Bezier tool. Berikut langkah-langkahnya :

1.      Klik Bezier tool

2.      Tempatkan pointer di lembar kerja

3.      Klik di titik A (klik jangan di lepas), lalu drag ke B

4.      Klik di C lalu drag ke D

5.      Ulangi langkah 3 sampai dengan 4

6.      Klik pada mistar vertical dan bawa ke tengah kemudian lepaskan

7.      Klik pada garis bantu yang akan di hapus

8.      Klik delete, secara otomatis garis yang bersengkutan akan hilang

9.      Klik pen tool, sehingga pointer berubah menjadi gambar pen

10.  Klik pada salah satu tempat, drag ke atas seperti Bezier tool

11.  Pindahkan ke sisi sebelah kanan, dan klik tarik ke bawah.lakukan langkah-langkah 9 sampai 11 berulang-ulang, sehingga membentuk gelombang dengan yang di inginkan

12.  Tekan tombol Esc untuk mengakhiri garis

Keunggulan dari menggunakan pen tool adalah gambar telihat dahulu pada saat akan memindahkan titik, sehingga garis dapat diatur sudah lurus atau belum dan tidak perlu bantuan garis.

a.       Interactive connector Tool, digunakan untuk menghubungkan dua objek dengan menggunakan garis sehingga menyatu

b.      Dimension Tool, digunakan untuk menggambar garis yang mencantumkan angka pada garis yang bersangkutan. Langkah-langkahnya:

o  Klik dimension tool

o  Klik posisi pertama

o  Pindahkan posisi ke-2 dan klik sekali

o  Pindahkan mouse ke tengah posisi dan klik, maka akan muncul garis yang tengahnya terdapat keterangan atau nilai panjang garis yang bersangkutan

A.    Membuat Objek Berbentuk Persegi Panjang

Untuk membuat persegi panjang atau bujur sangkar dapat menggunakan tool box rectangle yang sudah tersedia, sehingga tidak perlu membuat garis satu per satu.

Ada 2 jenis flyout pada rectangle tool, yaitu rectangle tool dan 3 point rectangle tool. Berikut langkah-langkahnya :

1. Kllik rectangle tool
2. Tempatkan pointer di lembar drawing, pointer akan berubah membentuk tanda silang
3. Drag dengan arah tertentu (arah diagonal)
4. Lepaskan mouse
5. Klik rectangle tool
6. Tempatkan pointer di lembar drawing, sampai berubah menjadi tanda silang
7. Tekan tombol ctrl dan drag kea rah tertentu (arah diagonal), maka akan tampil hasil

B.     Membuat Objek berbentuk Elips

Ellipse tool dapat ditampilkan dengan mengklik pada toolbox di sebelah kiri lembar kerja desain grafis. Ellipse tool dapat digunakan untuk membuat lingkaran dan ellipse. Berikut langkah-langkahnya :

1. Klik ellipse tool
2. Tempatkan pointer di lembar kerja, sampai berubah menjadi tanda silang
3. Drag pointer kea rah tertentu (diagonal)

Untuk membuat lingkaran,

1. Klik ellipse tool
2. Tempatka pointer di lembar kerja
3. Tekan tombol ctrl dan drag kea rah yang di kehendaki
4. Lepaskan mouse maka hasilnya berupa lingkaran

C.    Membuat Objek Poligon

Polygon atau segi banyak merupakan perkembangan dari segitiga, segi empat, segi lima, dan seterusnya. Tampilan dari jumlah segi dapat dipilih pada property bar. Untuk membuat polygon berikut langkah-langkahnya :

1.      Klik polygon tool

2.      Tempatkan pointer di lembar kerja

3.      Drag sampai hasilnya ada di layar

Supaya lebih paham, lakukan perubahan secara berurutan hingga benar-benar mahir untuk membuat polygon.

Ø  Membuat objek bintang

Langkah-langkahnya adalah

1.      Klik polygon tool

2.      Pindahkan pointer ke lembar kerja

3.      Drag sampai gambar bintang terbentuk

Untuk mengubah ke bentuk bintang,

4.      Klik node dan bawa keluar atau ke dalam sampai membentuk bintang

5.      Klik angka untuk mengubah jumlah sisi

Ø  Membuat Objek Spiral

Untuk membuat spiral, langkah-langkahnya adalah

1.      Klik spiral tool, dari flyout polygon

2.      Gerakan ke lembar kerja

3.      Drag kea rah yang dikehendaki

4.      Mengubah jumlah spiral ada pada property bar

Ø  Membuat grafik paper

Langkah-langkahnya adalah

1.      Klik graph paper dari polygon tool

2.      Gerakkan pointer di lembar kerja sampai pointer berubah menjadi tanda silang

3.      Pilih ukuran yang akan di buat pada property bar

4.      Drag kea rah yang di kehendaki

5.      Untuk membuat dengan ukuran kolom dan baris yang berbeda dapat di ubah pada property bar

6.      Lakukan langkah 2 sekali lagi

D.    Membuat Objek Basic Shapes

Basic shapes merupakan gambar-gambar dasar yang sudah di gunakan untuk menndukung operasional bahasa basic, bahasa visual basic, atau untuk membuat diagram pola berfikir. Untuk melakukan basic shapes, berikut langkah-langkahnya :

1.      Klik toolbox basic shapes

2.      Pilih salah satu dari flyout yang ada

3.      Drag pada lembar kerja

4.      Klik node

5.      Drag (tarik) kea rah kiri dan kanan

6.      Pastikan basic shapes dengan keadaan aktif

7.      Klik perfect shapes tool

8.      Pilih salah satu objek, misalnya gambar wajah orang

9.      Drag pada lembar kerja desain, maka akan tampil gambar yang diinginkan

E.     Menulis Text

Mengetik text pada corel draw ada dua macam, yaitu mengetik dengan menggunakan textbox dan menulis tanpa textbox. Jika mengetik dengan textbox maka teks yang bersangkutan berada dalam satu paket sehingga sulit di kombinasikan dengan objek lain.sebaliknya, jika tanpa textbox dapat di modifikasi dengan objek lain.

Textbox di sebut juga placeholder. Untuk mengetik dengan textbox, berikut langkah-langkahnya :

1.      Klik text tool

2.      Klik dan drag sehingga membentuk textbox/ placeholder

3.      Ketik tullisan yang akan di ketik

Jika ingin mengetik tanpa textbox :

4.      Klik text tool

5.      Klik di lembar kerja

6.      Ketik huruf/tulisan yang di inginkan

Ada banyak pilihan huruf untuk membuat desain pada corel draw sebagaimana yang ditampilkan font list atau jenis huruf. Untuk lebih memahami, ketik tulisan HOT LINE pada lembar kerja dengan langkah sbb :

1.      Klik text tool

2.      Pilih jenis huruf Bailey’s Car

3.      Pilih ukuran huruf 72

4.      Klik di lembar kerja desain

5.      Ketik HOT LINE maka akan tampil tulisan sesuai yang diatur.